Makassar, KOMPASNEWS – Seorang pemuda di Kota Makassar tewas dalam kecelakaan pada Sabtu dini hari (11/10/2025). Korban tewas setelah sepeda motor yang dikendarainya menabrak mobil boks.
“Dalam kecepatan tinggi dan menabrak mobil boks. Sempat dilarikan ke rumah sakit tapi meninggal dalam perjalanan,” ujar Kapolsek Tamalate Kompol Syarifuddin, Sabtu (11/10/2025).
Kecelakaan itu terjadi di Jalan Daeng Tata Raya, Kecamatan Tamalate, Makassar. Warga menduga, korban adalah komplotan geng motor.
“Dugaan kita begitu (geng motor). Dia kecelakaan bersama dia rekannya, tapi yang dua orang selamat,” jelasnya.
Syarifuddin tidak merinci apakah mobil boks itu dalam kondisi terparkir atau sedang melaju. Dia hanya menyebut menerima laporan bahwa kecelakaan tersebut melibatkan anggota geng motor yang hendak membuat onar dengan mobil boks.
“Laporannya hanya menabrak mobil boks,” terangnya.
Syarifuddin mengatakan, saat petugas tiba di lokasi, mereka langsung melakukan penggeledahan terhadap rombongan geng motor tersebut. Dari hasil penggeledahan, polisi menemukan sejumlah senjata tajam jenis busur yang diduga akan digunakan untuk membuat onar.
“Ditemukan lah itu senjata tajam jenis busur (saat petugas melakukan penggeledahan),” ungkapnya.
Syarifuddin menyebut, anggota geng motor yang tewas itu sempat bersama dua rekannya saat kejadian. Namun, kedua rekannya berhasil selamat dari insiden maut tersebut.
“Ada tiga (anggota geng motor yang didapat saat kejadian),” katanya.
Anggota geng motor itu meninggal dunia usai dilarikan ke rumah sakit Bhayangkara Makassar. Sementara dua rekannya, satu masih dirawat di rumah sakit dan satu lainnya diserahkan ke Polsek Panakkukang karena terbukti melakukan pembusuran di wilayah tersebut.
“Satu masih di rumah sakit Bhayangkara. Satu diambil sama keluarganya yang meninggal. Yang satu (lagi) dibawa ke (Polsek) Panakkukang dijemput karena dia melakukan pembusuran di sana,” pungkas Syarifuddin. (skr)